Air memiliki peran penting dalam tubuh manusia dan di planet Bumi. Jika tubuh manusia terdiri dari sekitar dua pertiga air, planet kita memiliki sekitar 70% air. Hal ini menegaskan bahwa air merupakan bagian besar dari kedua massa tersebut. Namun, hal ini juga menjadi perhatian serius.
Dengan 70% permukaan Bumi yang terdiri dari air, seharusnya manusia sangat waspada terhadap segala hal yang dapat mencemari bagian besar ini dari planet. Namun, sayangnya, manusia justru melakukan sebaliknya. Polusi air kini menjadi masalah global.
Masalah Polusi Air
Polusi air saat ini merajalela dan sumber utama dari polusi air adalah manusia sendiri. Kita adalah mereka yang paling membutuhkan air, namun kita telah mencemarinya, bahkan hingga keambang kepunahan.
Ada banyak jenis pencemar air namun dapat dikelompokkan ke dalam empat klasifikasi: pencemar alami, pertanian, municipal, dan industri.
Pencemar alami bisa meliputi semua fenomena alam yang terjadi dari waktu ke waktu seperti letusan gunung berapi, gempa bumi yang menyebabkan gangguan besar di dasar laut, dan badai yang menyebabkan banjir bandang. Bahkan pemanasan global bisa dianggap sebagai penyebab polusi air.
Polusi pertanian terutama terdiri dari limbah unggas dan hewan lainnya yang dibuang sembarangan ke perairan di dekat peternakan. Hal ini juga dapat berupa pupuk atau pestisida yang digunakan untuk tanaman, yang mengikis ke danau, sungai, atau aliran.
Di bawah ancaman polusi industri, limbah municipal adalah limbah yang berasal dari area pemukiman. Ini adalah limbah cairan yang rumah tangga buang ke badan air. Polusi industri terdiri dari semua limbah yang dilemparkan oleh perusahaan industri besar ke perairan.
Klasifikasi terakhir adalah limbah industri yang bisa mencakup kontaminan yang sulit dihilangkan dari air setelah menyebar – minyak dari tumpahan minyak atau limbah nuklir. Ini adalah yang paling parah dan paling merajalela di antara ketiganya – dan juga yang menyebabkan kerusakan paling besar.
Badan air di dunia berada dalam bahaya yang sangat serius, dengan semua industri di dunia saat ini, ditambah dengan limbah individu kita yang digabungkan! Tidak heran umat manusia sekarang minum dari botol daripada hanya mengambil air dari aliran sungai yang mengalir.
Dampak polusi air bagi kemanusiaan sangatlah besar. Namun, kita juga harus mempertimbangkan semua bentuk kehidupan lain yang menderita – ikan dan hewan lainnya seperti burung, serta tanaman. Dan apa yang terjadi ketika manusia mengonsumsi ikan yang hidup di perairan yang tercemar?
Jangan lewatkan artikel alam dan lingkungan menarik lainnya yang penuh dengan informasi berguna:
- Bencana Banjir Besar Saint Lucia di Belanda Tahun 1287
- Tantangan Berkelanjutan dalam Pengendalian Banjir di Belanda
Namun, di mana ada kehidupan, ada harapan. Ada sesuatu yang bisa kita lakukan – yang bisa kamu lakukan – untuk menyelamatkan satu-satunya planet yang kita miliki. Kamu bisa menjadi advokat, dengan cara sederhanamu sendiri, untuk mengembalikan keindahan yang hilang dari lautan, danau, sungai, dan aliran. Berikut adalah beberapa hal yang mungkin bisa membuatmu mempertimbangkan untuk memerangi polusi air:
Pertama, kamu harus mencegah polusi air.
Seperti penyakit, jauh lebih mudah mencegah terjadinya daripada menyembuhkannya. Mulailah di rumahmu sendiri. Pastikan kamu menghemat air. Kamu tidak bisa membayangkan kekurangan air yang terjadi di seluruh dunia. Jadi jika kamu memiliki pasokan air yang cukup di rumah, gunakan dengan bijak.
Tanam pohon (jika memungkinkan).
Memiliki lebih banyak pohon atau tanaman di halamanmu dapat mencegah pencemaran mengalir dengan bebas ke badan air terdekat. Karena mereka menjaga tanah dari pengikisan, polusi air atau setidaknya kualitas air bisa ditingkatkan.
Jangan membuang sampah apa pun ke dalam badan air.
Daftarlah di organisasi yang bertujuan membersihkan pantai (atau danau, atau aliran sungai). Jadilah anggota aktif dari organisasi semacam itu.
Jangan membuang pencemar air ke wastafel atau toilet.
Pastikan untuk membuang limbah air dengan benar. Pikirkan tentang banyaknya tangki septik yang berkontribusi pada polusi air.
Penutup
Meskipun polusi air adalah masalah yang luas, mengendalikannya masih mungkin dilakukan. Dan segalanya dimulai dari setiap individu di setiap rumah. Mari kita jaga air agar tetap bersih dan terbebas dari polusi, untuk keberlangsungan hidup kita dan masa depan Bumi yang kita cintai.
Setelah membaca artikel ini, penting bagi setiap orang untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kebersihan air. Mulailah dengan tindakan sederhana di rumah, seperti mengurangi limbah, menghemat air, dan menjaga lingkungan sekitar. Setiap tindakan individu memiliki dampak besar pada kondisi air global kita. Jadi, mari kita bergandengan tangan dalam melindungi sumber daya yang sangat berharga ini untuk kesejahteraan kita dan generasi mendatang.
